Glimpse of Truth
Kamu bagai darah dalam nadiku
Kamu adalah tawa dalam sukaku
Kamu laksana angin dalam panasku
Kamu menyempurnakan aku
Lalu aku rela mempersembahkan nirwana
Walau aku harus mengiba pada rahwana
Hanya untukmu, walau kamu bukan arjuna
Aku hanya ingin kamu tertawa
Aku hanya ingin kamu bahagia
Kemudian,
Aku hanya ingin kamu mengerti
Aku ini manusia biasa
Aku mampu berdarah dalam ketidakkuasaan
Tapi manusia ini bukan pilihanmu
Dan anyir ini tak mau kau endus
Lalu aku hanya menjadi hikmah
Pelajaran......
Cerita......
Hai, pemaaf yang besar dari tanah arab
Aku mencintaimu
Dengan aksara yang tak mampu kau baca
Aku mencintaimu
Dengan bahasa yang tak mampu kau terjemahkan
Masa yang hilang memberi jawaban:
Kau tak perlu mengerti
Cinta ini milikku sendiri
Cinta ini masih di sini
Comments
Post a Comment
Hai :)
Thank you for reading. Feel free to leave me a comment ya. Anything except spam are welcome. I will definitely reply anything you write for me and visit your site too.